Profil Maluku Utara


Logo

Provinsi Maluku Utara terletak di antara 3o Lintang Utara 3o Lintang Selatandan 124o-129o Bujur Timur. Batas batas wilayah Provinsi Maluku Utara adalah sebagai berikut : Sebelah Utara Samudera Pasifik, Sebelah Timur Laut Halmahera, Sebelah Barat Laut Maluku, Sebelah Selatan Laut Seram. Luas wilayah Provinsi Maluku Utara tercatat 140.366,32 km2. Yang terdiri dari luas daratan mencapai 33.413,53 km2 dan luas lautan mencapai 106.952,79 km2.

Wilayah Provinsi Maluku Utara yang beribukota di Ternate terbagi dalam 6 kabupaten dan 2 kota, yaitu Kabupaten Halmahera Barat, Kabupaten Halmahera Selatan, Kabupaten Halmahera Tengah, Kabupaten Halmahera Timur, Kabupaten Halmahera Utara, Kabupaten Kepulauan Sula, Kota Ternate, dan Kota Tidore. Kabupaten Halmahera Selatan merupakan wilayah dengan luas terbesar yaitu 40.376,89 Km2, sementara Kota Tidore merupakan wilayah dengan luas terkecil yaitu 6.090,40 Km2.

View Larger Map
Pada Tahun 2007 kelembaban Udara di Provinsi Maluku Utara berkisar antara 81% sampai Dengan 87% dengan rata-rata perbulan mencapai 84%, dengan curah hujan antara 191,3 mm3 dan tekanan udara selama Tahun 2007 sekitar 1.010,3 MB. Rata-rata suhu udara selama Tahub 2007 mencapai 26,7o C dengan rata-rata suhu udara maksimum 30,7o C dan minimumnya yaitu 23,9o C.

Struktur ekonomi Provinsi Maluku Utara pada tahun 2008 didominasi sektor Pertanian (34,79%), Pengolahan (14,81%) dan Perdagangan (24,76%). Pada sektor pertanian kontribusi sub sektor pertanian Ubi Kayu menjadi yang terbesar, diikuti oleh padi, kacang tanah, kedelai, ubi jalar dan jagung. Untuk sektor pengolahan. Sektor perdagangan kontribusi sub sektor perdagangan besar dan eceran mempunyai andil terbesar, diikuti oleh restoran dan hotel.

Komoditi unggulan Provinsi Maluku Utara yaitu sektor pertanian dan jasa. Sektor pertanian komoditi unggulannya adalah sub sektor tanaman perkebunan dengan komoditi Kakao, Kopi, Kelapa, Cengkeh, Jambu Mete, Kapuk, Kayu manis, lada, pala, dan vanili. Sub sektor perikanan komoditi yang diunggulkan berupa perikanan Tangkap, budidaya jaring apung, budidaya keramba, budidaya kolam, budidaya laut, dan budidaya tambak. Pariwisatanya yaitu wisata alam dan budaya.

Sebagai penunjang kegiatan perekonomian, di provinsi ini tersedia 9 bandar udara, yaitu Bandara Babullah, Bandara bobong, bandara gamarmalamo, bandara kuabang, bandara mangole, bandara morortai, bandara oesman sadik, bandara sanana, dan bandara ship. Di Provinsi ini juga terdapat Tiga jalan, Yaitu jalan Negara, jalan kabupaten / kota dan jalan Provinsi. Panjang Jalan Provinsi adalah 1.867,03 km, panjang jalan kabupaten / kota adalah 3.280,76 km, dan panjang jalan negara adalah 458,21 km. Untuk transportasi laut tersedia 15 pelabuhan, antara lain Pelabuhan Bere-Bere, Pelabuhan Daruba, Pelabuhan Gebe, Pelabuhan Gita/Payahe, Pelabuhan Khusus PT. ANTAM UBPN Operasi Gebe, Pelabuhan Khusus PT. ANTAM UBPN Operasi GEE & Buli, Pelabuhan Labuha, Pelabuhan Laiwui, Pelabuhan Maffa, Pelabuhan Oba, Pelabuhan Saketa, Pelabuhan Sanana, Pelabuhan Soasio, Pelabuhan Ternate, dan Pelabuhan Tobelo.

Sumber Data:
Maluku Utara Dalam Angka 2008
(01-9-2007)
BPS Propinsi Maluku Utara

Updated: 17-6-2011

Sumber :

Leave a Reply